3,4,5 Oktober 2025



Karya berbentuk rangkaian kelas ini pertama kali ruangrupa tampilkan pada Aichi Triennale 2016, berjudul RURU Gakko (sekolah RURU). Institut ruangrupa (Ir.), sayap pendidikan ruangrupa yang menelurkan karya ini dan merupakan salah satu cikal bakal Gudskul Ekosistem, inisiatif pendidikan informal yang ruangrupa dirikan bersama Serrum dan Grafis Huru Hara pada akhir 2018. Model menjadikan ruang pameran untuk digunakan bersama untuk belajar dari konteks lokal, yang melahirkan karya ini pun menjadi satu pendekatan yang ruangrupa lakukan beberapa kali sampai sekarang.
Pada 2025, undangan untuk menjadi salah satu Special Project di ArtJog (Yogyakarta), ruangrupa gunakan untuk menjalankan kembali model pendidikan berbasis lokal ini. Judul karya kali ini adalah Perguruan Tamanruru, mengacu pada Perguruan Tamansiswa yang Ki Hajar Dewantara dirikan pada 1922. Dokumentasi pilihan dari Aichi dan Yogyakarta tampil dalam bentuk foto, video, teks, dan karya para peserta.
Peserta Perguruan Tamanruru: Ragib Noer, Nicolas Evan Herdian, Ignasius Satrio Krissuseno, Shabrina Bachri, Nadia Varayandita Inggrida, Felicitas Quinni Cinta Nugrahi, Daffa Dzaki Herlambang, Rosa Guerinoni.
Pengelola: Geminisya Aldheana Tania