SONSBEEK ’16: transACTION
Pada 2016, ruangrupa menggarap SONSBEEK’16: transaction. Edisi SONSBEEK kali ini ditandai dengan: terhubungnya kota Arnhem dan penduduknya secara erat, pelibatan inisiatif dan komunitas yang ada di sekitar Arnhem, eratnya interaksi antara warga kota dan pengunjung pameran, serta kolaborasi dengan berbagai pegiat seni dan budaya yang ada di kota ini. Proses ini dimulai pada Juli 2015, setahun sebelum pembukaan resmi pameran, dengan dibukanya ‘ruruhuis’ di sebuah rumah toko (ruko) di pusat kota Arnhem. Tempat ini kemudian menjadi ruang pertemuan yang dinamis dengan berbagai program seperti: diskusi, lokakarya, kuliah umum, masak memasak, pertunjukan, pasar dadakan, dan malam karaoke, di mana para warga Arnhem bisa berinteraksi langsung dengan kurator dan seniman-seniman yang terlibat dalam acara ini.
Melalui panggilan terbuka (open call), karya seni dalam pameran ini yang sebagian besar berada di taman SONSBEEK, dapat digunakan secara langsung dan tanpa bayaran oleh warga Anrhem, misalnya untuk pernikahan, pertunjukan, dan masak memasak. Di beberapa titik di kota ini, berbagai karya seni dipamerkan, termasuk mural dan instalasi.
Kurator: ruangrupa (Reza Afisina, Ajeng Nurul Aini, Indra Ameng, Mirwan Andan, Ade Darmanwan, Hafiz, Farid Rakun)
Seniman: Alphons ter Avest, Jan Rothuizen, KUNSTrePUBLIK, Rob Voerman, Maze de Boer, Slavs and Tartars, Rosella Biscotti, Cinema Caravan, City of the Children, Shilpa Gupta, Folkert de Jong, Kevin van Braak, Richard Bell, Louie Cordero, Eko Prawoto, Reinaart Vanhoe, Jatiwangi Art Factory, Michael Blum, Juul Sadée, Marishka Soekarna, Sebastián Diaz Morales, Mark Salvatus, Nnamari, Naamloozz i.s.m. Remco Visser, Iswanto Hartono, Sivanski, Fintan Magee, Otobong Nkanga, Charles Lim, Eva Kot’átková, Zbigniew Libera, Tiffany Chung, Jean-Gabriel Périot, Roy Villevoye & Jan Dietvorst, Tajeba Begum Lipi, Marco Paulo Rolla, Agung Kurniawan, Cut and Rescue, Mixrice & Galerie de Vijf Ramen, Cráter Invertido & Motel Spatie, Contact Gonzo & Arnhemse Meisjes/ Generale Oost, ARKIPEL & Focus Filmtheater, Tranzitdisplay & Code Rood, CAMP, Dady de Maximo & Arnhem voor Vluchtelingen, Jeroen Glissenaar
